Minggu, Mei 08, 2022

Trah Sutrisno Jalin Silaturahmi Anggota Keluarga Agar Tidak Putus Persaudaraan

  Budiarto Eko Kusumo       Minggu, Mei 08, 2022
Empat bulan menjelang memperingati acara mendak pisan almarhum Yohanes Yosep Sutrisno yang meninggal pada Senin (19/07/2021), para putra wayah mengadakan pertemuan keluarga di SFA Steak & Resto Klodran, Colomadu.
Pertemuan keluarga yang pertama kali ini bertujuan makan bareng satu meja untuk ngumpulke balung pisah pasca meninggalnya orangtua/mbah kakung. Ngumpulke balung pisah, berarti ‘mengumpulkan tulang-tulang yang terpisah.” Menyatukan kembali keluarga yang sudah terpisahkan baik oleh waktu, jarak maupun kondisi yang berbeda.

Putra/putri almarhum/almarhumah Yohanes Yosep Sutrisno dan Maria Theresia Sartini

Sebagai implementasi pertemuan di SFA Steak & Resto, silaturahmi pertama diadakan di rumah Chrisna Wati Widyastuti, S.Pd., anak ketujuh dari pasangan almarhum/almarhumah Yohanes Yosep Sutrisno dan Maria Theresia Sartini, pada Sabtu malam (07/05/2022), yang beralamatkan di Windan RT 02 RW 09 Desa Makamhaji, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah.
Perlu diketahui, pasangan Yohanes Yosep Sutrisno dan Maria Theresia Sartini memiliki putra/putri sebanyak 10 orang, yaitu Drs. Emilius Chrisna, M.Pd., Chrisna Murti, S.Pd., Chrisna Putri, S.E., Ir. Chrisna Putra, MBA, Chrisna Murni Kurniati, S.Pd., Chrisna Putri Kurniati, S.S., M.A., Chrisna Wati Widyastuti, S.Pd., Chrisna Putra Djaka Nugraha, S.T., Chrisna Ningdyah Rahendra Sakti, S.E., dan Chrisna Putra Fajar Cahyo Nugroho, S.E.

Putra/putri, menantu, dan cucu almarhum/almarhumah Yohanes Yosep Sutrisno dan Maria Theresia Sartini

Silaturahmi ini dihadiri 9 orang putra/putri almarhum/almarhumah beserta sejumlah menantu maupun cucu. Yang tidak bisa hadir adalah dari keluarga anak nomor enam, Chrisna Putri Kurniati, S.S., M.A., yang bermukim di Pekanbaru, Riau, karena belum mendapatkan vaksin.
Saya dan kedua anak wedok yang berkesempatan hadir, melihat para putra wayah pasangan Yohanes Yosep Sutrisno dan Maria Theresia Sartini guyup rukun.  Hal ini selaras dengan tema yang diusung dalam pertemuan Trah Mbah Sutrisno/Sartini dalam suasana lebaran ini: “Tidak ada yang ditinggal, tidak ada yang dibenci, tidak ada yang dilupakan, tidak ada yang dijauhi. Itulah keluarga sebenarnya.”
Silaturahmi trah yang bercita rasa halal bihalal ini, juga dimanjakan dengan aneka hidangan. Ada opor ayam, rica-rica ayam, sambal goreng krecek, tongseng kambing, lontong, nasi putih, semangka, aneka krupuk, dan wedang/es teh.
Acara yang cukup hangat dalam balutan nuansa persaudaraan itu, selesai pada pukul 20.30 WIB. Sesuai rencana, pertemuan trah yang berasal dari Keprabon, Solo, ini akan diadakan setiap tiga bulan sekali dengan waktu yang fleksibel. Artinya disesuaikan dengan kesibukan putra wayahnya. *** [070522]


logoblog

Thanks for reading Trah Sutrisno Jalin Silaturahmi Anggota Keluarga Agar Tidak Putus Persaudaraan

Previous
« Prev Post

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sahabat Blog