Kamis, Juni 13, 2024

Bakso Urat Cak Min Bululawang: Parkir Sesak, Pengunjung Membeludak

  Budiarto Eko Kusumo       Kamis, Juni 13, 2024
Makan di Bakso Urat Cak Min Bululawang

Pulang dari FGD Fase 1 terkait Sampah Plastik di Balai Desa Bakalan, rombongan Tim Penelitian NIHR Theme 2: Air Pollution and Plastic Combustion singgah di Bakso Urat Cak Min yang berada di Jalan Raya Bululawang, Dusun Demang Jaya, Desa Krebet Senggrong, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang. Lokasinya berdampingan dengan Gereja Beth-el Tabernakel (GBT) Kristus Gembala Malang, tepatnya berada di sisi selatannya.
Rombongan yang terdiri dari multidisipin itu terdiri dari Sujarwoto, S.IP, M.Si, MPA, Ph.D, Dr. Rizka Amalia, S.K.Pm., M.Si, Hilda Irawati, S.Stat., Serius Miliyani Dwi Putri, SKM, M.Ked.Trop, Tanjung Prameswari, S.Tr.P., Supyandi, dan saya.
Duduk berjajar di bangku belakang memanjang dari utara ke selatan, rombongan memesan bakso dan minuman. Tak lupa sopir yang mengemudikan mobil warna hitamnya dalam perjalanan dari Kampus UB ke Balai Desa Bakalan, pergi-pulang.
Saya mengenal Bakso Urat Cak Min ini ketika diajak Sub Koordinator Substansi PTM dan Keswa Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang makan di sini usai menghadiri Advokasi SMARThealth dan FGD PTM di Pendopo Kecamatan Bululawang dua tahun silam.
Istilah ‘bakso’ berasal dari kata bak-so dalam bahasa China dialek Hokkien, yang berarti ‘daging giling’. Bakso memiliki akar dari seni kuliner Tionghoa-Indonesia. Bakso diperkenalkan oleh pedagang Tionghoa yang menetap di Indonesia kala itu. Kemudian diadopsi oleh masyarakat Indonesia disesuaikan dengan rempah maupun daging yang ada di Indonesia.
Salah satu di antaranya adalah Bakso Urat Cak Min. Menurut saya, rasa bakso di Warung Bakso Urat Cak Min Bululawang ini enak. Daging baksonya (pentol) terasa dengan tekstur yang lembut. Kuahnya bening dengan kaldu yang pas. Selain itu, pelengkap dari pentolnya cukup banyak. Ada tahu, mie putih, sayur selada, siomay, dan lain-lain.
Pengunjung Bakso Urat Cak Min ini saban hari membeludak kendati lahan parkirnya sempit mengakibatkan penuh sesak. Bangku yang tersedia silih berganti akan terisi. Begitu ada yang meninggalkan tempat, ada lagi pengunjung yang segera mengisinya.
Di samping rasanya enak, lokasinya tergolong strategis. Bakso Urat Cak Min berada jalan raya pertemuan antara Kota Malang-Turen dan Malang Kota-Gondanglegi serta berjarak sekitar 1 kilometer dari Pabrik Gula (PG) Krebet Baru.

Ikan-ikan diserang ngengat
Berang-berang ditangkap Mamat
Mari makan bakso hangat
Perut kenyang terasa nikmat.

*** [130624]


logoblog

Thanks for reading Bakso Urat Cak Min Bululawang: Parkir Sesak, Pengunjung Membeludak

Previous
« Prev Post

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sahabat Blog