Rabu, November 15, 2023

Ficus lyrata: Biola Cantik Di Taman

  Budiarto Eko Kusumo       Rabu, November 15, 2023
Berdekatan dengan pohon elo (Ficus racemosa), ada dua pohon ketapang yang lebat daunnya berada di taman belakang Gedung Rektorat Universitas Ma Chung Malang. Pohon ketapang tersebut, ada yang menyebut kimunding atau ketapang biola. Namun akrab juga dengan sebutan pohon biola cantik.
Nama ilmiah dari pohon biola cantik adalah Ficus lyrata Warb. Nama genus Ficus berasal dari bahasa Latin “fecunditas” atau “fecondita”, yang artinya “subur”, mengacu pada produksi buahnya [
1González, J. "Explicación Etimológica de las Plantas de La Selva" (PDF). Flora Digital de La Selva: Organización Estudios Tropicales. Retrieved 13 November 2023.
]. Sedangkan, nama spesies lyrata berasal dari bahasa Latin “lyratus” (berbentuk kecapi) [
2Datiles, M. J. and Acevedo-Rodrígue, P. (2022) ‘Ficus lyrata (fiddle-leaf fig)’, CABI Compendium. CABI. doi: 10.1079/cabicompendium.24125.
], mengacu pada bentuk daunnya yang ujungnya lebar, membulat, dan sisi berliku-liku yang menyempit di bagian pangkal, seperti bentuk kecapi atau biola.
Otto Warburg (1859-1938), seorang ahli botani Jerman, mendeskripsikan spesies Ficus lyrata pada tahun 1894, dan dipublikasikan dalam Botanische Jahrbücher fur Systematik, Pflanzengeschichte und Pflanzengeographie: Zwanzigster Band. I. und II. Heft. Mit 5 Tafeln [
3Engler, Adolf. (1894). Botanische Jahrbücher fur Systematik, Pflanzengeschichte und Pflanzengeographie: Zwanzigster Band. I. und II. Heft. Mit 5 Tafeln. Leipzig: Verlag von Wilhelm Engelmann. Retrieved from https://www.biodiversitylibrary.org/item/678
], atau Bot. Jahrb. Syst. 20(1-2): 172 (1894).

Buah biola cantik (Ficus lyrata) di antara ketiak daun

Selain nama ilmiah yang berupa nama Latin, Ficus lyrata mempunyai nama umum (common names) lainnya: lyrate-leaf fig, banjo fig, fiddle-leaf fig (Inggris); fiolfikus (Swedia); lyyraviikuna (Finlandia); vioolbladplant (Belanda); geigen-feige (Jerman); figuier à feuilles lyrées, ficus à feuilles de violon (Prancis); arbol lira, ficus lira, higuera de hojas de violín (Spanyol); figueira-lirata, figueira-violino (Portugis); fíkos lyráta (Yunani); fiiks liiraataa (Arab); dà qín yèróng (China); kashiwabagomunoki (Jepang); ketapang brazil, ketapang biola, kimunding, arabiola, biola cantik (Indonesia) [
4Ficus lyrata Warb. in GBIF Secretariat. GBIF Backbone Taxonomy. Checklist dataset https://doi.org/10.15468/39omei accessed via GBIF.org on 2023-11-14.
,
5Puccio, Pietro (Text) & Beltramini. Mario (English translation). Ficus lyrata. Retrieved from https://www.monaconatureencyclopedia.com/ficus-lyrata/?lang=en
,
6https://eol.org/pages/482014/names
,
7https://www.socfindoconservation.co.id/plant/1055
].
Ficus lyrata (fiddle-leaf fig) merupakan salah satu jenis pohon dalam famili Moraceae, dan berasal dari Afrika Tropis Barat, seperti Benin, Kamerun, Gabon, Pantai Gading, Liberia, Nigeria, Sierra Leone dan Togo, yang hidup di hutan fluvial di dataran rendah.
Ficus lyrata adalah pohon besar yang tumbuhnya bisa mencapai ketinggian 15 m. Bentuk daunnya bervariasi, tetapi seringkali dengan puncak lebar dan bagian tengah sempit, menyerupai kecapi atau biola, meskipun biasanya lebih kecil, dengan tekstur kasar, urat menonjol, dan pinggiran bergelombang. Buahnya berupa buah ara berwarna hijau, yang terlihat di antara pangkal dedaunannya.

Biola cantik (Ficus lyrata) di taman Universitas Ma Chung Malang

Selain buahnya bisa dimakan [
8Murugesu, S.; Selamat, J.; Perumal, V. Phytochemistry, Pharmacological Properties, and Recent Applications of Ficus benghalensis and Ficus religiosa. Plants 2021, 10, 2749. https://doi.org/10.3390/plants10122749
], tanaman ini kerap digunakan sebagai tanaman hias maupun peneduh serta mempunyai kemampuan menyerap polutan udara (air purifying) sehingga cocok di tanam di dalam rumah, di pinggir jalan maupun di taman, seperti yang ada di Universitas Ma Chung tersebut: biola cantik di taman!
Dalam pengobatan tradisional, Ficus lyrata dimanfaatkan untuk mengobati berbagai penyakit. Di Pakistan, Ficus lyrata (biola cantik) merupakan tanaman obat untuk gangguan pernafasan. Seluruh tanaman secara tradisional digunakan untuk mengobati asma dan batuk [
9Alamgeer, Younis, W., Asif, H. et al. Traditional medicinal plants used for respiratory disorders in Pakistan: a review of the ethno-medicinal and pharmacological evidence. Chin Med 13, 48 (2018). https://doi.org/10.1186/s13020-018-0204-y
].
Di India, daun Ficus lyrata digunakan sebagai agen diuretik dan antidepresan [
10Bharat, Singh., Ram, A., Sharma. (2023). Updated review on Indian Ficus species. Arabian Journal of Chemistry, 16(8):104976-104976. doi: 10.1016/j.arabjc.2023.104976
]. Sedangkan, Ficus lyrata yang tumbuh di Pulau Jawa, Indonesia, daun Ficus lyrata memiliki aktivitas fitokimia antibakteri dan antimikroba. Daun dan buah memiliki aktivitas sebagai agen antioksidan potensial dan antimikroba, sedangkan buahnya terlihat aktivitas antibakteri dan antiseptik untuk hand sanitizer [
11Putra, K.W.E., Pitoyo, A., Nugroho, G.D., Rai, M. & Setyawan, A.D. (2020). Review: Phytochemical activities of Ficus (Moraceae) in Java Island, Indonesia. International Journal of Bonorowo Wetlands 10(2). DOI https://doi.org/10.13057/bonorowo/w100204
].
Dalam sebuah tinjauan yang dilakukan oleh Ponnuvel Deepa et. al. (2018) [
12Deepa, P., Sowndhararajan, K., Kim, S., & Park, S. J. (2018). A role of Ficus species in the management of diabetes mellitus: A review. Journal of ethnopharmacology, 215, 210–232. https://doi.org/10.1016/j.jep.2017.12.045
] terhadap A role of Ficus species in the management of diabetes mellitus, dilaporkan bahwa daun Ficus lyrata memiliki kemampuan aktivitas dalam menurunkan kadar glukosa darah. *** [151123]


logoblog

Thanks for reading Ficus lyrata: Biola Cantik Di Taman

Previous
« Prev Post

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sahabat Blog