Rabu, November 13, 2024

Apakah Pancongkologi Itu?

  Budiarto Eko Kusumo       Rabu, November 13, 2024
Keluar dari Stasiun Kepanjen pada Ahad (08/11), saya langsung jalan kaki menuju ke arah utara untuk mengambil motor yang dititipkan di rumah kader SMARThealth Kepanjen. Dalam perjalanan itu, saya melihat tulisan pancongkologi dari seberang jalan.
Di antara deretan lapak-lapak kuliner, tulisan pancongkologi itu berada. Semula saya menduga itu merupakan bagian dari ilmu yang menambah khasanah pengetahuan, seperti biologi, psikologi, antropologi, sosiologi, ekologi, maupun onkologi.
Rasa penasaran itu menuntut saya untuk mendekat usai menaruh tas di rumah kader SMARThealth terlebih dahulu. Jalan kaki ke sana sekitar 20 meter dari rumah kader tersebut. Setibanya di deretan lapak kuliner yang dikelola oleh organisasi sosial Arek Kepanjen ini, saya baru mengerti bahwa pancongkologi ternyata salah satu lapak kuliner yang berjargon "Jagonya Pancong Lumer."

Warung Pancongkologi Kepanjen

Dari sini saya baru ngêh bahwa pancokologi adalah nama salah satu lapak kuliner di sepanjang pinggir rel kereta api di Jalan Banurejo RT 05 RW 01 Kelurahan Kepanjen, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, atau tepatnya berada di sebelah utara Stasiun Kepanjen.
Jadi, pancongkologi itu adalah sebuah lapak kuliner yang mengusung menu kuliner kue pancong atau jagonya kue pancong lumer Kepanjen. Lapak tersebut menyediakan aneka kue pancong yang lezat menggoda dengan topping lumer di lidah.
Pancong adalah sejenis kue tradisional Indonesia, biasanya terbuat dari tepung beras, kelapa parut, dan air gula yang dipanggang dalam cetakan khusus. Biasanya, kue ini punya bentuk setengah lingkaran dan enak dimakan sebagai camilan.

Kue pancong topping cokelat yang lumer

Konon, kue pancong ini khas Betawi. Namun siapa sangka bahwa nama kue pancong itu merupakan singkatan dari "pantatnya dicongkel". Hal ini karena setelah sesaat pancong matang, maka bagian bawah atau “pantat” adonan dicongkel. Prosesnya seperti pembuatan pukis atau gandos. Hanya saja, ukuran kue pancong ini sedikit lebih kecil dan lengket di antara cetakan yang satu dengan cetakan yang lainnya.
Karena kata mBaknya yang jaga di lapak itu, menu pancongkologi yang digemari pembeli umumnya cokelat, saya pun memilih cokelat. Selain cokelat, terdapat meses susu, keju susu, cream heese, tiramisu, cappuccino, taro, red velvet, strawberry, greentea, nutella, chocomaltine, dan biscoff lotus. Pembeli bisa memilih sesuai selera lidahnya masing-masing, dan harganya cukup ramah di kantong.
Selesai memesan dan dibawa pulang. Pikiran pun jadi segar, ternyata tidak harus berpikir rumit dan keras seperti menghadapi biologi, psikologi, antropologi, sosiologi maupun logi-logi lainnya. Pancongkologi cukup menggoyangkan lidah untuk menikmati lumernya topping dalam kue pancong dari lapak kuliner pancongkologi Kepanjen. Enak to? *** [131124]


logoblog

Thanks for reading Apakah Pancongkologi Itu?

Previous
« Prev Post

1 komentar:

  1. Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarokatuh .....

    Alhamdulillaah ......

    Mmmuuuaaannntttaaappp pisan euy ......

    BalasHapus

Sahabat Blog