Jumat, Januari 03, 2025

Memaknai Pergantian Tahun 2024 ke 2025

  Budiarto Eko Kusumo       Jumat, Januari 03, 2025
Kembang api pergantian tahun 2024 ke 2025 di Car Free Day (CFD) di depan BRI Jalan Slamet Riyadi, Solo

Tahun 2024 baru saja berlalu. Saat ini kita sudah memasuki tahun 2025. Jika Anda ingin membicarakan sesuatu yang berkaitan dengan tahun 2025, kita harus melakukan refleksi atas perjalanan hidup di tahun 2024.
Seorang esais Amerika Serikat, dosen, dan penyair pemimpin gerakan transendalisme pada pertengahan abad ke-19, Ralph Waldo Emerson (1803-1882), pernah berujar “The years teach us much which the days never knew” (Tahun-tahun mengajarkan banyak hal yang tidak pernah diketahui hari-hari).
Ujaran (quote) Emerson ini menunjukkan bahwa kebijaksanaan dan pemahaman sering kali datang seiring berjalannya waktu dan pengalaman. Meskipun momen sehari-hari, mungkin tidak selalu mengungkapkan wawasan atau pelajaran yang mendalam, selama kurun waktu bertahun-tahun. Kita mempunyai pengetahuan yang tidak dapat kita pelajari dalam jangka pendek.
Pada dasarnya ini mencerminkan bagaimana perjalanan hidup yang lebih panjang membantu kita memahami hal-hal yang mungkin tidak dapat diberikan oleh hari-hari atau momen-momen singkat.
Dari situ kita bisa berefleksi lebih dalam makna dibalik pergantian tahun 2024 ke 2025. Pergantian tahun umumnya dikonotasi sebagai simbol untuk mengingatkan kita bahwa waktu tak pernah berhenti, waktu senantiasa terus berjalan.
Tahun baru adalah lembaran kosong, kesempatan untuk memulai hal baru sehingga menjadikan peluang baru, dan sekaligus menjadi momen untuk melihat kembali pencapaian dan kekurangan di tahun sebelumnya. Berangkat dari kenyataan itu, tahun baru mestinya membawa semangat positif dan harapan untuk masa depan yang lebih baik.
Oleh karena itu, di tahun baru ini kita perlu membuat resolusi (kebulatan semangat) sebagai ejawantah cara yang bagus untuk lebih mengembangkan diri. Dengan memiliki tujuan yang jelas, kita akan lebih termotivasi untuk mencapainya. Kita perlu fokus pada tujuan di tahun 2025.
Kita perlu meningkatkan diri. Resolusi mendorong kita untuk terus belajar dan berkembang serta menciptakan kebiasaan positif. Salah satu cara menggapai resolusi itu, kita perlu belajar hal-hal baru dan mengembangkan potensi diri, membaca lebih banyak, dan mengembangkan hobi baru.
Hindari resolusi yang terlalu umum dan sesuaikan resolusi dengan kemampuan dan kondisi diri. Misalnya sebagai peminat sosiologi, pada saat menjalankan SMARThealth Extend, ia akan menggunakan sosiologi kesehatan (sociology of health).
Tahun 2025 ini, saat terlibat dalam NIHR Global Health Research Centre for Non Communicable Diseases and Environmental Change (NIHR-GHRC NCDs & EC), ia harus mengasah sosiologi lingkungan (environmental sociology).
Lalu, pada tugasnya mendampingi kader maupun tenaga kesehatan desa, ia juga bisa mengembangkan plant sociology sebagai hobi baru, karena dalam pendampingan itu ia senantiasa berpadu dengan lingkungan alam sekitar.
Jadi, memaknai pergantian tahun 2024 ke 2025 bukanlah rutinitas perayaan saja melainkan harus ada target yang terukur berikutnya. Pastikan resolusi berjalan dengan nilai yang Anda yakini. Sehingga, langkah-langkah kecil berikutnya mudah dilaksanakan, bukan diwacanakan apalagi diseremonialkan belaka! Selamat Tahun Baru 2025! *** [030125]


logoblog

Thanks for reading Memaknai Pergantian Tahun 2024 ke 2025

Previous
« Prev Post

1 komentar:

  1. Assalamu'alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh .....

    Alhamdulillaah .......

    Mmmuuuaaannntttaaappp pisan euy .......

    BalasHapus

Sahabat Blog