Eskala Pool, Garden, and Bar yang berada di halaman belakang Aston Inn Batu merupakan fasilitas tambahan yang menawarkan tempat yang sempurna untuk bersantai dan menikmati suasana indah. Tamu dapat menikmati kolam renang yang nyaman, taman yang hijau dan menyegarkan, serta bar yang menyajikan beragam minuman dan makanan.
Di sela-sela waktu mengikuti “Workshop Kreasi Bersama: Membangun Strategi Lintas Sektoral Pengelolaan Sampah (Plastik) dan Peningkatan Kesehatan Masyarakat” yang diadakan Tim Peneliti NIHR Global Health Research Centre for Non-Communicable Diseases and Environmental Change (NIHR-GHRC NCDs & EC), saya menyempatkan diri menghirup udara segar di taman yang berpemandangan kolam.
Tepat di pojok bar sisi barat daya, terlihat tanaman merambat berdaun indah laiknya tanaman sirih. Warna daunnya mengundang mata karena berwarna hijau dengan bercak-bercak silver. Tanaman tersebut dikenal dengan sirih lurik.
![]() |
Tanaman sirih lurik (Scindapsus pictus) di Eskala Pool, Garden, and Bar Aston Inn Batu |
Tanaman sirih lurik memiliki nama ilmiah Scindapsus pictus Hassk. Nama genus Scindapsus berasal dari bahasa Yunani “skindapsos” (di atas batang pohon), mengacu pada kebiasaan pertumbuhan tanamannya yang suka merambat [
1Missouri Botanical Garden. (n.d.). Scindapsus pictus “Argyraeus.” Missouri Botanical Garden. Retrieved February 13, 2025, from https://www.missouribotanicalgarden.org/PlantFinder/PlantFinderDetails.aspx?taxonid=297512&isprofile=1&basic=Scindapsus%20pictus#:~:text=Genus%20name%20comes%20from%20the,in%20reference%20to%20leaf%20variegation
]. Sedangkan, julukan khusus pictus berasal dari bahasa Latin “pictus, -a, -um” (dicat), yang merujuk pada bintik-bintik abu-abu pada daunnya [2Puccio, P. (n.d.). Scindapsus pictus. Monaco Nature Encyclopedia: Discover the Biodiversity. Retrieved February 13, 2025, from https://www.monaconatureencyclopedia.com/scindapsus-pictus/?lang=en
].Nama ilmiah Scindapsus pictus diperkenalkan dan dideskripsikan oleh Justus Karl Hasskarl (1811-1894) pada tahun 1842, dan dipublikasikan dalam Tijdschrift voor Natuurlijke Geschiedenis en Physiologie (Negende Deel) [
3Hoeven, J. Van Der & Vriese, W.H. De. (1842). Tijdschrift voor Natuurlijke Geschiedenis en Physiologie (Negende Deel). Te Leiden: S.En J. Luchtmans. https://www.biodiversitylibrary.org/page/13474235
], atau Tijdschr. Natuurl. Gesch. Physiol. ix. (1842) 164.Hasskarl adalah seorang botaniwan Jerman. Ia belajar di Bonn, dan pernah tugas di Jawa pada tahun 1837-1843 dan 1846, tepatnya di ‘s Lands Plantentuin te Buitenzorg (Kebun Raya Bogor pada masa kolonial Hinda Belanda). Pada tahun 1852-1856, ia terlibat dalam pengenalan Cinchona ke Hindia Belanda [
4Stafleu, Frans A, & Cowan, Richard S. (1979). Taxonomic literature: A selective guide to botanical publications and collections with dates, commentaries and types (Volume II: H-Le). Bohn, Scheltema & Holkema. https://www.biodiversitylibrary.org/page/33068227
].![]() |
Batang sirih lurik (Scindapsus pictus) |
Selain nama ilmiah (scientific preferred name), Scindapsus pictus mempunyai nama-nama umum (common names): satin pothos, silk pothos, silver pothos, silver vine (Inggris); silverranka (Swedia); Gefleckte Efeutute (Jerman); lierre d’argent, philodendron picta, pothos tacheté (Prancis); pothos plateado, poto plateado (Spanyol); jibóia, jibóia-prateada, potos-acetinado, potos-cetim (Portugis); sirih lurik, belajang susu (Indonesia).
Tanaman sirih lurik (Scindapsus pictus) termasuk dalam famili Araceae (suku talas-talasan), dan daerah asal spesies ini adalah Bangladesh, Thailand, Malaysia, Indonesia (Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi), dan Filipina.
Scindapsus pictus (sirih lurik) adalah tanaman merambat tropis yang tumbuh lambat dan selalu hijau. Batangnya bulat, sukulen (mengandung air). Daunnya yang berselang-seling dan bertangkai memiliki helaian daun yang agak kasar atau berdaging yang berwarna hijau dengan bercak atau bintik putih.
![]() |
Daun sirih lurik (Scindapsus pictus) |
Ia memiliki dua jenis daun: daun muda saat masih muda di bagian bawah batangnya, dan daun dewasa di ujung tanaman yang lebih tinggi. Daun mudanya memiliki helaian daun yang berbentuk telur atau berbentuk hati, sedangkan pada daun dewasa, helaiannya lonjong, berbentuk tombak atau hati, dan berwarna hijau pucat di bagian bawah.
Bunganya ditemukan pada tunas (spadix) yang berbentuk silinder, putih, yang dikelilingi oleh daun (spathe) berwarna putih, dan berwarna daging. Sedangkan, buahnya berwarna hijau tua, berry berbiji satu.
Tanaman sirih lurik (Scindapsus pictus) ini digunakan sebagai tanaman merambat dalam ruangan atau tanaman hias karena daunnya yang hijau dan berbintik-bintik putih. Tanaman ini juga dapat tumbuh di area semi-teduh dalam desain lanskap luar ruangan, seperti yang tumbuh di Eskala Pool, Garden, and Bar Aston Inn Batu ini.
Selain dibudidayakan sebagai tanaman hias, sirih lurik memiliki kegunaan dalam pengobatan meski belum banyak diteliti. Beberapa spesies Scindapsus, menurut Ardiningtyas et. al. (2023) [
5Ardiningtyas, S. A., Matra, D. D., Poerwanto, R., . K., & Asih, N. P. S. (2023). Morphology study, leaf anatomy and growth of the Indonesian Scindapsus. The Journal of Applied Horticulture, 25(03), 281–285. https://doi.org/10.37855/jah.2023.v25i03.50
], telah dimanfaatkan untuk keperluan pengobatan, misalnya ekstrak batang Scindapsus pictus ditemukan mengandung senyawa triterpenoid yang terbukti memiliki efek antikanker dan antiinflamasi. *** [140225]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar