Oncidium sphacelatum, Anggrek Popcorn yang Memikat

Tatkala Kamis (28/08) pagi itu saya berkegiatan di Posyandu Cempaka, Dusun Maguan RT 11 RW 05, Desa Maguan, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang, suasana rumah sederhana milik Ani Wiji Astuti seolah menyambut dengan semilir angin disertai rintik-rintik hujan dan warna-warni tanaman hias. 

Saya datang bersama Tim Enumerator Health Coaching untuk mewawancarai pasien hipertensi kontrol, namun saat menunggu pasien berdatangan, pandangan terpaut sesaat pada sekelompok bunga kecil berwarna kuning dengan bintik-bintik cokelat yang menggantung manis di batang panjang dan ramping.

“Saya tidak tahu namanya,” ujar Bu Ani, sembari tersenyum. Di bawahnya, tiga ember besar yang telah dimodifikasi menjadi kolam pembesaran lele menambah kesan hidup dan dinamis. Anggrek itu, dikenal sebagai anggrek popcorn (popcorn orchid) dalam sejumlah literatur.

Bunga anggrek popcorn (Oncidium sphacelatum)

Anggrek tersebut tumbuh menjalar dengan anggun, memamerkan pesonanya yang sederhana namun memikat. Seperti butiran popcorn yang mekar di udara, bunga-bunganya kecil tapi ramai - menciptakan kesan riuh yang indah di antara kesibukan hari itu.

Anggrek popcorn ini memiliki nama ilmiah Oncidium sphacelatum Lindl. Nama genus Oncidium berasal dari bahasa Yunani Yunani "onkos" yang berarti "pembengkakan" atau "massa", merujuk pada tonjolan khas pada bibir bunga [

1Puccio, P. (n.d.). Oncidium maculatum . Monaco Nature Encyclopedia: Discover the Biodiversity. Retrieved September 10, 2025, from https://www.monaconatureencyclopedia.com/oncidium-maculatum/?lang=en

]. Sedangkan, julukan khusus sphacelatum berasal dari bahasa Latin berarti “memiliki bintik atau bercak coklat”, yang menggambarkan penampilan umum bunga-bunga tersebut [

2North Carolina Extension Gardener Plant Toolbox. (n.d.). Oncidium sphacelatum (Popcorn Orchid). NCSU. Retrieved September 10, 2025, from https://plants.ces.ncsu.edu/plants/oncidium-sphacelatum/

].

Nama ilmiah Oncidium sphacelatum pertama kali diperkenalkan oleh botanis Inggris John Lindley (1799-1865) pada tahun 1841, dan dipublikasikan dalam Sertum Orchidaceum: A Wreath Of The Most Beautiful Orchidaceous Flowers, atau Sert. Orchid. t. 48 (1841).

Batang semu dan daun anggrek popcorn (Oncidium sphacelatum)

Selain nama binomial, Oncidium sphacelatum mempunyai nama-nama umum (common names): sphacelatum tiger orchid, popcorn orchid (Inggris), Kandyan dancer orchid (Sri Lanka), anggrek popcorn (Indonesia).

Anggrek popcorn (Oncidium sphacelatum) termasuk dalam famili Orchidaceae (suku anggrek-anggrekan), dan daerah asal spesies ini dengan rentang sebaran mulai dari Meksiko, Amerika tengah, hingga Venezuela tenggara [

3EPPO Global Database. (n.d.). Oncidium sphacelatum (OCDSP). EPPO. Retrieved September 11, 2025, from https://gd.eppo.int/taxon/OCDSP

].

Oncidium sphacelatum (anggrek popcorn) adalah anggrek epifit dengan kebiasaan pertumbuhan simpodial, ditandai dengan pseudobulb pipih berwarna hijau kekuningan yang menopang daun memanjang berujung lancip. Perbungaannya yang melengkung atau menggantung menghasilkan banyak bunga kuning cerah, berdiameter sekitar 2,7 cm, yang ditandai dengan pita dan bercak cokelat. Bunganya berbentuk resupinat karena adanya puntiran pada tangkai bunga, dan bibir bunga (labellum) memiliki struktur tiga lobus yang khas dengan kalus beralur di pangkal pseudobulb.

Tanaman anggrek popcorn (Oncidium sphacelatum) di Posyandu Cempaka, Dusun Maguan RT 11 RW 05, Desa Maguan, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang

Anggrek popcorn (Oncidium sphacelatum) merupakan tanaman hias populer yang digunakan untuk menghias taman dan rumah. Dikutip dari laman Selina Wamucii, tanaman anggrek ini juga digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengobati berbagai penyakit, termasuk demam, sakit kepala, dan masalah pencernaan.

Castillo-Pérez et. al. (2024) [

4Castillo-Pérez, L. J., Ponce-Hernández, A., Alonso-Castro, A. J., Solano, R., Fortanelli-Martínez, J., Lagunez-Rivera, L., & Carranza-Álvarez, C. (2024). Medicinal Orchids of Mexico: A Review. Pharmaceuticals, 17(7), 907. https://doi.org/10.3390/ph17070907

] melaporkan bahwa penggunaan obat berbahan anggrek paling sering kedua adalah untuk nyeri dan peradangan. Lima belas anggrek digunakan untuk pengobatan tradisional nyeri dan penyakit peradangan. Salah satu di antaranya adalah anggrek popcorn (Oncidium sphacelatum).

Penyakit yang berhubungan dengan gastrointestinal, pernapasan, dan muskuloskeletal umum terjadi di antara penduduk pedesaan di Meksiko, dan tanaman obat anggrek ini merupakan alternatif ketika tidak ada obat alopatik yang tersedia untuk masyarakat umum. *** [110925]