Selasa, Juli 09, 2024

Verbena bonariensis, Sekulah Ungu Yang Invasif

  Budiarto Eko Kusumo       Selasa, Juli 09, 2024
Jalur pendakian Semeru dari rest area Jemplang, Desa Ngadas, Kabupaten Malang, hingga Telaga Ranupane, Kabupaten Lumajang, begitu memesona. Biru langit, kelokan-kelokan sepanjang jalan, dan gagahnya Gunung Semeru yang sesekali mengeluarkan asap menjadi daya pikat tersendiri.
Bunga-bunga dengan aneka warna di jalur pendakian yang termasuk dalam Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) itu banyak bermekaran, kuning, oranye, pink maupun merah. Mata benar-benar dimanjakan di jalan beraspal halus namun agak sempit itu.
Di antara tanaman yang mudah dijumpai dalam jalur pendakian tersebut adalah tanaman berbunga  ungu nan indah yang dikenal dengan sekulah ungu. Ia tumbuh di kiri-kanan jalan hingga tebing-tebing jurang.

Bunga sekulah ungu (Verbena bonariensis)

Tanaman ini mudah tumbuh dan menjadi spesies yang invasif di TNBTS. Mereka tumbuh menyebar di kawasan tersebut. Oleh karenanya, sekulah ungu ini juga kerap disebut dengan sekulah Bromo mengingat tumbuh menyebar secara cepat di kawasan TNBTS.
Tanaman sekulah ungu ini bernama ilmiah Verbena bonariensis L. Nama genus Verbena berasal dari bahasa Latin “verbēna” (cabang berdaun yang digunakan dalam upacara atau pengobatan) [
1Merriam-Webster. (n.d.). Verbena. In Merriam-Webster.com dictionary. Retrieved July 7, 2024, from https://www.merriam-webster.com/dictionary/verbena
]. Genus ini termasuk dalam famili Verbenaceae, yang menurut beberapa penulis berasal dari bahasa Celtic; dan ada pula yang berpendapat bahwa genus tersebut merupakan sinkopasi dari veneris vena (pembuluh darah Venus)¸ karena ternyata tumbuhan tersebut digunakan untuk tujuan magis, untuk menghidupkan kembali cinta yang akan segera padam! [
2González, J. (2012). Explicación Etimológica de las Plantas de La Selva. Flora Digital de La Selva: Organización para Estudios Tropicales. Retrieved from https://sura.ots.ac.cr/florula4/docs/ETIMOLOGIA.pdf
].
Sedangkan, julukan khusus bonariensis berasal dari bahasa Latin yang berarti “dari Buenos Aires, Argentina”, mengacu pada fakta bahwa tanaman tersebut asli, atau diterbitkan dengan bahan dari Buenos Aires, Argentina [
2González, J. (2012). Explicación Etimológica de las Plantas de La Selva. Flora Digital de La Selva: Organización para Estudios Tropicales. Retrieved from https://sura.ots.ac.cr/florula4/docs/ETIMOLOGIA.pdf
].

Daun sekulah ungu (Verbena bonariensis)

Spesies Verbena bonariensis dideskripsikan oleh botaniwan Swedia Carolus (Carl) Linnaeus (1707-1778) pada tahun 1753, dan dipublikasikan dalam Species Plantarum, Exhibentes Plantas Rite Cognitas, Ad Genera Relatas, Cum Differentiis Specificis, nominibus trivialibus, synonymis selectis, locis natalibus, secundum systema sexuale digestas, Tomus I [
3Linnaei, Caroli. (1753). Species Plantarum, Exhibentes Plantas Rite Cognitas, Ad Genera Relatas, Cum Differentiis Specificis, nominibus trivialibus, synonymis selectis, locis natalibus, secundum systema sexuale digestas. Tomus I. Holmiae: Impensis Laurentii Salvii. Retrieved from https://www.biodiversitylibrary.org/item/13829
], atau Sp. Pl. 1: 20 (1753).
Selain nama ilmiah (preferred scientific name), Verbena bonariensis mempunyai nama-nama umum (common names): purpletop vervain, clusterflower vervain (Inggris); jätteverbena (Swedia); jättiverbena (Finlandia); kæmpe-jernurt (Denmark); Patagonisches Eisenkraut (Jerman); stijf ijzerhard (Belanda); verveine de Buenos-Aires (Prancis); verbena alta (Spanyol); jarvão, urgebão (Portugis); ra'yu alhamaam al'amriikiyu (Arab); sekulah ungu (Indonesia); liǔ yè mǎbiān cǎo (China); sanjaku-bā-bena, yanagihanagasa, tachipâbena (Jepang); beo deul ma pyeon cho (Korea); purpletop (Australia); cambara-de-capoeira (Brasil); yerba de fierro (Argentina).
Sekulah ungu (Verbena bonariensis) yang termasuk dalam famili Verbenaceae tersebut berasal dari Argentina dan Brasil. Ia adalah tanaman tahunan dan tumbuh terutama di bioma subtropis, seperti di TNBTS yang berhawa sejuk.

Batang sekulah ungu (Verbena bonariensis)

Verbena bonariensis
(sekulah ungu) merupakan tanaman herba yang tumbuh cepat dan selalu hijau (tinggi hingga 2 m); batang ramping, penampang melintang berbentuk persegi, kasar dan berbulu; cabang menyebar luas dari batang utama [
4cabicompendium.56181, CABI Compendium, doi:10.1079/cabicompendium.56181, CABI International, Verbena bonariensis (clusterflower vervain), (2022)
].
Dalam tradisi bangsa Celtic kuno, Verbena bonariensis yang dianggap sebagai herba sacra sering digunakan dalam berbagai upacara dan mantra maupun magis. Selain untuk ritual, tanaman sekulah ungu (Verbena bonariensis) juga memiliki khasiat obat.
Beberapa penelitian melaporkan bahwa ekstrak tumbuhan Verbena bonariensis digunakan sebagai obat untuk kemanjuran kontrasepsi pada wanita [
5Prakash A. O. (1985). Evaluation biologique de l'efficacite de l'action contraceptive d'extraits de certaines plantes medicinales chez la femme [Biological evaluation of some medicinal plant extracts for contraceptive efficacy in females]. Contraception, fertilite, sexualite, 13(4), 649–655.
]. Ramuan yang terbuat dari daun Verbena bonariensis dapat digunakan untuk mengobati luka dan memar [
6Pullaiah, T., Krishnamurthy, K.V., & Bahadur, B. (Eds.). (2017). Ethnobotany of India, 5-Volume Set (1st ed.). Apple Academic Press. https://doi.org/10.1201/9781315186627
], dan  mengatasi infeksi mulut pada bayi [
7Mutie, F.M.; Mbuni, Y.M.; Rono, P.C.; Mkala, E.M.; Nzei, J.M.; Phumthum, M.; Hu, G.-W.; Wang, Q.-F. Important Medicinal and Food Taxa (Orders and Families) in Kenya, Based on Three Quantitative Approaches. Plants 2023, 12, 1145. https://doi.org/10.3390/plants12051145
].
Sementara itu, penelitian yang dilakukan oleh Saiqa Ishtiaq et. al. (2024) [
8S. Ishtiaq, S. Rehman, S. H. Kamran, Z. M. Akhtar, M. Albaik, S. S. Elhady, Arch. Pharm. 2024; 357:e2400055. https://doi.org/10.1002/ardp.202400055
] menjelaskan bahwa Verbena bonariensis dapat berfungsi sebagai agen hepatoprotektif yang kuat dan dapat meringankan penyakit hati. *** [090724]


logoblog

Thanks for reading Verbena bonariensis, Sekulah Ungu Yang Invasif

Previous
« Prev Post

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sahabat Blog