Di sekitar Lapangan Bulutangkis Sitrun - di Jalan Grajen, Banurejo RT 05 RW 01 Kelurahan Kepanjen, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang - selain terdapat tanaman buah naga (Selenicereus monacanthus), kacang Amazon (Bunchosia armeniaca), kelor (Moringa oleifera), dan talas berukuran besar (Colocasia gigantean), juga terlihat ada tanaman kunyit yang sedang berbunga.
Di Indonesia, kunyit yang berimpang kuning oranye itu mempunyai berbagai nama daerah yang berbeda-beda: kunyet (Banda Aceh), hunik (Batak), kunyit (Melayu), under (Nias), kiniu (Mentawai), kunit (Banjar), cahang (Dayak Panyambung), kunyir, koneng (Sunda), kunir (Jawa), temo koneng (Madura), huni (Bima), koneh (Flores), hunik kunir (Timor), kunyi (Makassar), kuni (Toraja), unyi (Bugis), alawaha (Gorontalo), pagidon (Toli-toli), kolalagu (Buol), uinida (Talaud), unin (Ambon), kunin (Seram Timur), garaci (Ternate), gurai (Halmahera), kandeifa (Nufor) [
1admin. (2008, June 25). Kunyit (Curcuma longa Linn.). Cancer Chemoprevention Research Center (CCRC); Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada. https://ccrc.farmasi.ugm.ac.id/ensiklopedia/ensiklopedia-tanaman-antikanker/k/kunyit/
].Mengingat banyak nama daerah, kunyit cukup dikenal di kalangan masyarakat Indonesia dari Sabang sampai Merauke, mereka umumnya mengenal kunyit untuk campuran bahan makanan maupun obat tradisional.
Tanaman kunyit memiliki nama ilmiah Curcuma longa L. Nama genus Curcuma berasal dari bahasa Latin Baru yang diambil dari bahasa Arab “kurkum” yang berarti kunyit (saffron) [
2Merriam-Webster. (n.d.). Curcuma. In Merriam-Webster.com dictionary. Retrieved December 23, 2024, from https://www.merriam-webster.com/dictionary/curcuma
]. Sedangkan, julukan khusus longa berasal dari bahasa Latin Abad Pertengahan dari kata “longus” (panjang) [3Merriam-Webster. (n.d.). Longa. In Merriam-Webster.com dictionary. Retrieved December 23, 2024, from https://www.merriam-webster.com/dictionary/longa
], mungkin mengacu pada pada daun tanaman yang panjang [4Flora & Fauna Web. (n.d.). Curcuma longa. Nparks. Retrieved December 24, 2024, from https://www.nparks.gov.sg/florafaunaweb/flora/1/9/1904
] atau rimpang tanaman yang panjang [5Washington College. (n.d.). Turmeric. Washington College. Retrieved December 24, 2024, from https://www.washcoll.edu/learn-by-doing/lifelong-learning/plants/zingiberaceae/curcuma-longa.php#:~:text=Etymology%3A%20The%20genus%20name%20%22Curcuma,long%20rhizomes%20of%20the%20plant
].Bunga kunyit (Curcuma longa) |
Nama ilmiah Curcuma longa diperkenalkan dan dideskripsikan oleh botaniwan Swedia Carolus Linnaeus (1707-1778) pada tahun 1753, dan dipublikasikan dalam Species Plantarum: Exhibentes Plantas Rite Cognitas, Ad Genera Relatas, Cum Differentiis Specificis, Nominibus Trivialibus, Synonymis Selectis, Locis Natalibus, Secundum Systema Sexuale Digestas. (Tomus I) [
6Linnaei , Caroli. (1753). Species Plantarum: Exhibentes Plantas Rite Cognitas, Ad Genera Relatas, Cum Differentiis Specificis, Nominibus Trivialibus, Synonymis Selectis, Locis Natalibus, Secundum Systema Sexuale Digestas. (Tomus I). Holmiae: Impensis Laurentii Salvii. https://www.biodiversitylibrary.org/page/358012
], atau Sp. Pl. 1: 2 (1753).Selain nama ilmiah, Curcuma longa juga mempunyai nama-nama umum dari berbagai negara: turmeric, Indian-saffron (Inggris); Gelbwurzel, Kurkuma (Jerman); curcuma, safran des Indes (Prancis); azafrán de la India, curcuma longa (Spanyol); açafrão-das-índias, açafrão-dos-trópicos, curcuma (Portugis); curcuma, radice gialla (Italia); haridra, marmarii (Sansekerta); nanwin (Myanmar); khminz khünz (Laos); khuong hoang, nghe (Vietnam); lômiêt, rômiêt (Kamboja); khamin, khamin-chan, khamin-kaeng (Thailand); temu kunyit (Malaysia); kunyit (Indonesia); dilaw, duwaw, kalawag (Tagalog); kawawara (Papua Nugini); jiāng huáng (China); ukon (Jepang).
Tanaman kunyit (Curcuma longa) termasuk dalam famili Zingiberaceae (suku temu-temuan), dan daerah asal spesies ini adalah India. Ia merupakan tumbuhan berimpang yang tumbuh di bioma tropis yang kering secara musiman.
Pelepah batang kunyit (Curcuma longa) |
Curcuma longa (kunyit) adalah tanaman herba tegak dengan daun besar dan lonjong yang berwarna hijau tua di permukaan atas dan hijau pucat di bagian bawah. Bunga kuning-putihnya tumbuh pada tangkai yang seperti paku dan memiliki biji kecil berwarna cokelat. Kunyit hanya berkembang biak melalui batang bawah tanahnya (rimpang) yang tebal dan dikelilingi oleh pangkal daun tua [
7Royal Botanic Gardens, Kew. (n.d.). Turmeric - Curcuma longa | Plants | Kew. Kew. https://www.kew.org/plants/turmeric
].Tanaman ini terutama dibudidayakan untuk rimpangnya, yang ditandai dengan kulit kasar beruas-ruas. Rimpangnya tidak sebesar tanaman lengkuas (Alpinia galangal), dan memiliki bau harum dan rasa pahit.
Di Indonesia, rimpang kunyit umumnya digunakan dalam masakan untuk memperkaya rasa maupun warna, seperti nasi kuning untuk tumpeng, kare, rendang, gulai, dan minuman kunir asem di kalangan masyarakat Jawa untuk pengobatan.
Selain itu, rimpang kunyit juga digunakan dalam pengobatan tradisional. Iweala et. al. (2023) (
8Iweala, E. J., Uche, M. E., Dike, E. D., Etumnu, L. R., Dokunmu, T. M., Oluwapelumi, A. E., Okoro, B. C., Dania, O. E., Adebayo, A. H., & Ugbogu, E. A. (2023). Curcuma longa (Turmeric): Ethnomedicinal uses, phytochemistry, pharmacological activities and toxicity profiles—A review. Pharmacological Research - Modern Chinese Medicine, 6, 100222. https://doi.org/10.1016/j.prmcm.2023.100222
) melaporkan bahwa praktik pengobatan kuno dan terkini di India memanfaatkan kunyit untuk mengobati penyakit kuning, rematik, batuk, obseitas, peradangan, dan beberapa gangguan lainnya.Di Nepal, pasta yang berasal dari rimpang Curcuma longa dapat digunakan untuk mengobati luka dan cedera. Jus dari daunnya memiliki efek anthelmintik dan berfungsi sebagai pembersih darah. Jus yang diperoleh dari bubuk Curcuma longa juga digunakan di Filipina untuk pengobatan arthritis. Di kalangan orang Kurdi di Irak, daun Curcuma longa digunakan dalam pijat wajah dan pengobatan arthritis.
Tanaman kunyit (Curcuma longa) yang tumbuh di pelataran Lapangan Badminton Sitrun Kepanjen |
Di Korea, rimpang kunyit digunakan untuk mengobati gangguan gastroenterik. Sedangkan, di Kolombia, tanaman tersebut digunakan untuk mengobati diabetes, obesitas, mencegah gangguan pencernaan, dan trombosis, di antara beberapa aktivitas terapeutik.
Tanaman kunyit (Curcuma longa) juga digunakan Pengobatan Tradisional Tiongkok untuk pengobatan, pencegahan, dan penanganan berbagai penyakit seperti kanker, batuk, diabetes, radang sendi, diare, peradangan, psoriasis, penyakit hepatobilier, gangguan kulit, tukak lambung dan tukak lambung.
Tanaman ini melancarkan peredaran darah, menghilangkan stagnasi darah, meredakan depresi, dan berfungsi sebagai perasa alami yang sangat memengaruhi warna, rasa, dan sifat makanan.
Lebih lanjut, Iweala et. al. (2023), menjelaskan beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa Curcuma longa dan senyawa bioaktifnya memiliki banyak aktivitas farmakologis seperti antioksidan, hepatoprotektif, antiosteoartritis, antiinflamasi, antikanker, anti-artritis, neuroprotektif, antidiabetik, aktivitas antidiare, antimikroba, antiaterosklerosis, antidepresan, antipenuaan, penyembuhan luka dan aktivitas peningkatan memori.
Kurkumin yang berasal dari rimpang Curcuma longa telah diidentifikasi sebagai obat kuno untuk berbagai macam penyakit dan juga digunakan oleh berbagai komunitas, terutama komunitas Asia, dengan pemanfaatan atau penggunaan yang sudah ada sejak lebih dari 2500 tahun yang lalu. *** [241224]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar