Kalau kemarin saya menulis tanaman puring (Codiaeum variegatum) yang berada di sebelah barat teras beratap pelana Kantor Unit Pelaksana Teknis (UPPT) Pelayanan Persampahan Kepanjen, hari ini saya mencoba menuliskan koleksi tanaman lainnya yang berada di sebelah timur teras.
Tanaman tersebut bernama anggrek ungu Doritis. Anggrek ini menghasilkan bunga berwarna merah muda tau ungu cerah, yang dapat sangat bervariasi dari satu tanaman ke tanaman lainnya, baik dalam corak maupun warnanya.
![]() |
Bunga anggrek ungu Doritis (Phalaenopsis pulcherrima) |
Anggrek ungu Doritis lebih suka tumbuh di suhu hangat hingga panas, di lingkungan yang sangat lembap, dengan sirkulasi udara konstan di sekitar tanaman, dan penyiraman teratur. Anggrek ini lebih suka cahaya terang, tetapi tersaring. Tanaman ini membutuhkan posisi yang lebih terang daripada kebanyakan spesies sejenisnya.
Anggrek ungu Doritis memiliki nama ilmiah Phalaenopsis pulcherrima (Lindl.) J.J.Sm. Nama genus Phalaenopsis berasal dari bahasa Yunani dari gabungan kata “phalaina” (kupu-kupu) dan “opsis” (lihat), mengacu pada bentuk bungannya yang menyerupai sayap kupu-kupu yang lagi berkembang. Sedangkan, julukan khusus pulcherrima berasal dari kata sifat dalam bahasa Latin Latin “pulcherrimus, a, um” dari superlatif kata “pulcher” (terindah) [
1Puccio, P. (n.d.). Phalaenopsis pulcherrima (M. Beltramini, Ed.). Monaco Nature Encyclopedia: Discover the Biodiversity. Retrieved February 04, 2025, from https://www.monaconatureencyclopedia.com/phalaenopsis-pulcherrima-2/?lang=en
].Spesies ini mula-mula dideskripsikan oleh botaniwan Inggris John Lindley (1799-1865) pada tahun 1833 sebagai Doritis pulcherrima, dan dipublikasikan dalam The Genera and Species of Orchidaceous Plants [
2Lindley, John. (1830). The Genera and Species of Orchidaceous Plants. London: Ridgways, Piccadilly. https://www.biodiversitylibrary.org/page/51596403
], atau ., Gen. Sp. Orchid. Pl. 178. 1833; et Wall. Cat. n. 7348.![]() |
Deretan bunga anggrik ungu Doritis (Phalaenopsis pulcherrima) dalam tangkai batang |
Kemudian pada tahun 1933, botaniwan Belanda kelahiran Belgia Johannes Jacobus Smith (1867-1947) merevisi dan mengklasifikasikannya ke dalam genus Phalaenopsis menjadi Phalaenopsis pulcherrima, dan dipublikasikan dalam Enumeration of the Orchidaceae of Sumatra and neighbouring islands [
3Smith, J.J. (1933), Enumeration of the Orchidaceae of Sumatra and neighbouring islands. Feddes Repert, 32: 129-386. https://doi.org/10.1002/fedr.19330320902
], atau Repert. Spec. Nov. Regni Veg. 32: 366 (1933).Selain nama binomial, Phalaenopsis pulcherrima mempunyai nama-nama umum (common names): the beautiful Doritis, the beautiful Phalaenopsis (Inggris); kl̂wymị̂ din, kl̂wy h̄in, dæng xubl, m̂ā wìng, lamĕd, h̄ỵ̂ā dxkh̄in, h̄ỵ̂ā dxkdin, kl̂wymị̂ m̂ā ma ving (Thailand); anggrek ungu Doritis (Indonesia); wuchun lan (China).
Anggrek ungu Doritis (Phalaenopsis pulcherrima) termasuk dalam famili Orchidaceae (suku anggrek-anggrekan), dan daerah asal spesies ini adalah India (Assam), Myanmar, Laos, Vietnam, Kamboja, Thailand, Semenanjung Malaysia, Singapura, dan Indonesia (Sumatera dan Kalimantan).
![]() |
Tanaman anggrek ungu Doritis(Phalaenopsis pulcherrima)di Kantor UPT Pelayanan Persampahan Kepanjen di Kelurahan Cepokomulyo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang |
Spesies ini memiliki kebiasaan tumbuh menempel pada permukaan bebatuan (litofit). Phalaenopsis pulcherrima (anggrek ungu Doritis) merupakan anggrek epifit dengan tinggi batang antara 1,2 -1,9 cm. Tanaman anggrek ini memiliki tipe batang sejati. Bentuk batang silindris berwarna hijau gelap dan tidak mempunyai lekukan pada batang dewasa. Selain itu tanaman ini juga tidak memiliki batang yang tumbuh menggantung. Bentuk daun berupa bentuk pedang terbalik dengan ujung daun runcing. Helaian daun memiliki upih daun membalut batang. Warna permukaan atas daun hijau kecoklatan. Warna tepi daun yang masih muda ungu. Tekstur permukaan daun rata dan daun membentuk simetri. Titik tumbuh daun di sepanjang batang dan berstuktur tebal. Panjang daun antara 8,6-15 cm, sedangkan lebarnya antara 2,4-3,6 cm.
Bunga berwarna merah muda, dengan labelum berwarna ungu dan corak bunga bergaris lurus. Tipe sepal dan petal yaitu bulat telur terbalik. Bunga bertandan dengan titik tumbuh bunga di sisi di antara ketiak daun dan berbau harum. Ukuran panjang bunga 3,5 cm, lebar 3,5 cm, panjang tandan dan rangkaian bunga 51 cm [
4Hosnia (2017) Induksi Poliploidi Menggunakan Kolkisin Pada Anggrek Phalaenopsis pulcherrima (Lindl.) J.J.Smith Secara In Vivo. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya
].![]() |
Tanaman anggrek ungu Doritis (Phalaenopsis pulcherrima) dipotret dari sisi timur |
Phalaenopsis pulcherrima memiliki bentuk lobus tengah yang khas yang terlihat seperti sayap [
5Badriah, D. S., Pramanik, D., Kartikaningrum, S., Dewanti, M., Mawaddah, M., Suryawati, S., Fibrianty, E., Muharam, A., & Budiarto, K. (2024). Progeny Evaluation from The Crossing of Novelty-Type Phalaenopsis I Hsin Bee X Phalaenopsis pulcherrima var. champorensis. Sains Malaysiana, 53(2), 249–265. https://doi.org/10.17576/jsm-2024-5302-02
], dan memiliki kalus kecil, tetapi stelidia panjang dan mentum menonjol [6Pramanik, D., Dorst, N., Meesters, N. et al. Evolution and development of three highly specialized floral structures of bee-pollinated Phalaenopsis species. EvoDevo 11, 16 (2020). https://doi.org/10.1186/s13227-020-00160-z
].Bunga anggrek ungu Doritis (Phalaenopsis pulcherrima), yang sering dikenal dengan nama anggrek bulan yang berukuran kecil ini, merupakan salah satu jenis tanaman hias yang sangat populer di kalangan pecinta tanaman.
Keindahannya yang mempesona dan warnanya yang menawan menjadikannya pilihan utama untuk menghiasi berbagai ruang, baik di dalam rumah, taman, maupun sebagai dekorasi acara-acara spesial. Namun, selain dari sisi estetikanya, anggrek ini juga memiliki manfaat lainnya, terutama dalam bidang herbal.
Dikutip dari laman Scentopia, daun Phalaenopsis pulcherrima dapat digunakan untuk mengobati infeksi telinga di Thailand. *** [040225]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar